GAmbar Karton kt bwh


bintang kelip2


Pages

24 Jun 2010

Nurani Itu


Nurani yang di taburi debu-debu cemar,
Membanjiri segenap sudut ruang kamar,
Kamar yang membelai seluruh tubuh,
Membuat diri di manja-manja,
Hilang entah ke mana,

Nurani itu...

Hilang tika tangan ingin menyentuh,
Takut menjangkiti,
Takut mempengaruhi,
Senang senyap mengilang diri,
Memerhati dari jauh dari di dekati,
Takut hilang di depan hati,
baik pergi tanpa erti,

Nurani itu...

Sukar di duga dengan mata,
Sukar di teka dengan kata,
Hanya rasa merasai,
Dari diri yang memahami,
Tetap tersimpan di dalam hati,
Tidak terlimpah walau seinci,
Walau hebat di asak duri,
Tetap teguh berdiri sendiri.





Isnin - 0416 am,
19 Jun 2008,
Bait Salam Puaka,
Syerie Al-Azhar,
Mansurah.

23 Jun 2010

Tentang hati

Tidakkan ku tenang,
Bila ku mengetahui aku sudah melukai hati,
Tidakkan ku senang,
Bila ku tahu dia bersedih di sebabkan aku,
Hatiku berolak,
Hanya tuhan yang tahu,
Tidakkan aku pandang sungai,
Kerna risaunya aku,
Bak air terjun menghempap batu,
Tidakkan ku donggak ke langit,
Selagi belum aku di maafi,
Tidakkan ku pandang ke langit,
Selagi ALLAH belum menyejukkan hati,
Akan ku tunduk pada ilahi,
Sehingga doaku di maqbul,
Merawat hati yang ku sayangi.



1232 am,
18 nov 2007,
Jameah Al-Azhar,
Mansurah,
Mesir.

Nurani Itu


Nurani yang di taburi debu-debu cemar,
Membanjiri segenap sudut ruang kamar,
Kamar yang membelai seluruh tubuh,
Membuat diri di manja-manja,
Hilang entah ke mana,

Nurani itu...

Hilang tika tangan ingin menyentuh,
Takut menjangkiti,
Takut mempengaruhi,
Senang senyap mengilang diri,
Memerhati dari jauh dari di dekati,
Takut hilang di depan hati,
baik pergi tanpa erti,

Nurani itu...

Sukar di duga dengan mata,
Sukar di teka dengan kata,
Hanya rasa merasai,
Dari diri yang memahami,
Tetap tersimpan di dalam hati,
Tidak terlimpah walau seinci,
Walau hebat di asak duri,
Tetap teguh berdiri sendiri.





Isnin - 0416 am,
19 Jun 2008,
Bait Salam Puaka,
Syerie Al-Azhar,
Mansurah.

Tentang hati

Tidakkan ku tenang,
Bila ku mengetahui aku sudah melukai hati,
Tidakkan ku senang,
Bila ku tahu dia bersedih di sebabkan aku,
Hatiku berolak,
Hanya tuhan yang tahu,
Tidakkan aku pandang sungai,
Kerna risaunya aku,
Bak air terjun menghempap batu,
Tidakkan ku donggak ke langit,
Selagi belum aku di maafi,
Tidakkan ku pandang ke langit,
Selagi ALLAH belum menyejukkan hati,
Akan ku tunduk pada ilahi,
Sehingga doaku di maqbul,
Merawat hati yang ku sayangi.



1232 am,
18 nov 2007,
Jameah Al-Azhar,
Mansurah,
Mesir.